Pengumuman Hasil Seleksi Tenaga Ahli Programmer
Pengumuman Hasil Seleksi Tenaga Ahli Programmer
PENGUMUMAN YANG DINYATAKAN LULUS ADMINISTRASI BIDANG IKP
PENGUMUMAN YANG DINYATAKAN LULUS ADMINISTRASI...
Syarat Rekruitment Tenaga Ahli Publikasi
Syarat Rekruitment Tenaga Ahli Publikasi
Survei Statistik Perilaku ASN Dalam Penggunaan Internet 2022
Survei Statistik Perilaku ASN Dalam Penggunaan...
Himbauan Sholat Idul Adha
Himbauan Sholat Idul Adha
Pemko Padang Gelar Pentas Seni di Batang Arau
Pemko Padang Gelar Pentas Seni di Batang Arau
Kepala Disdag: Harga Migor Rp11.500,-
Kepala Disdag: Harga Migor Rp11.500,-
Survei Statistik Perilaku OPD Dalam Penggunaan Internet 2021
Survei Statistik Perilaku OPD Dalam Penggunaan...
Buku Profil Kota Padang - Statistik Kunci dan Progres Digitalisasi Kota Padang Tahun 2021
Buku Profil Kota Padang - Statistik Kunci dan...
Home / Padang, Kota yang Nyaman Sebagai Tempat Tinggal
Feb 3, 2022 / View : 252
Wan Rais
Padang, Kota yang Nyaman Sebagai Tempat Tinggal
Padang---Kepala Bappeda Kota Padang Yenni Yuliza mengungkapkan Kota Padang merupakan kota yang nyaman sebagai tempat tinggal dan sebagai tempat untuk beraktifitas. Hal itu diketahui dari pengukuran Indeks Kota Layak Huni Kota Padang dimana Indeks Layak Huni Kota Padang 65,13 persen.
Yenni menjelaskan, pengukuran Indeks Kota Layak Huni diperlukan karena RPJMD Kota Padang Tahun 2019-2024 menetapkan misi 2 Kota Padang adalah “Mewujudkan Kota Padang yang unggul, aman, bersih, tertib, bersahabat dan menghargai kearifan lokal” “Dengan tujuan adalah terwujudnya Kota Padang yang layak huni dengan indikator kinerja utama adalah Indeks Kota Layak Huni,” ujar Yenni, Rabu (2/2/2022).
Pengambilan sampel Kota Layak Huni dilakukan dengan menggunakan “Rumus Slovin” dengan batas margin error 3 persen dan tingkat kepercayaan 97 persen. Dengan jumlah sampel yakni 1.100 sampel. Pembagian jumlah sebaran sampel ke kelurahan dibagi secara proporsional berdasarkan pertimbangan jumlah penduduk per kelurahan.
Tujuan pengukuran Indeks Kota Layak Huni Kota ini adalah sebagai masukan bagi pemangku kepentingan dalam merumuskan strategi, kebijakan, program dan kegiatan untuk meningkatkan nilai liveable city indeks Kota Padang di masa mendatang.
Indeks Layak Huni ini dapat dilihat dari 2 aspek yakni aspek fisik meliputi fasilitas perkotaan, infrastruktur, perencanaan tata ruang dan lain-lain. Lalu aspek non fisik seperti hubungan sosial, kegiatan ekonomi dan lain-lain,” tutur Yenni.
“Jadi dapat disimpulkan bahwa Kota Padang merupakan kota layak huni yang nyaman sebagai tempat tinggal,” ucap Yenni. (MC Padang/June)
0
0
0
0